Pemuaian
Pernahkah kamu melihat fenomena di bawah ini?
Gelas tersebut pecah akibat adanya pemuaian panas. Apakah kamu faham tentang konsep pemuaian? Perhatikan penjelasan berikut untuk mempelajari lebih lanjut tentang pemuaian.
1. Pemuaian Panjang
Batang logam yang dipanaskan akan mengalami pertambahan panjang. Pertambahan panjang pada batang tersebut dinamakan peristiwa pemuaian panjang. Pemuaian panjang logam dapat diamati dengan alat yang disebut Musschenbroek. Dengan menggunakan alat tersebut, pertambahan panjang logam bergantung pada:
a. panjang logam/zat mula-mula,
b. kenaikan suhu, dan
c. jenis bahan.
Apabila sebuah logam memiliki panjang mula-mula l0, kemudian ketika dipanaskan panjangnya berubah menjadi lt akibat adanya perubahan suhu (ΔT=T2 – T1). Selisih perubahan panjang logam adalah Δl= lt – l0 . Jika koefisien muai panjang logam α dan perubahan suhu pada logam ΔT, maka pemuaian panjang logam dikonsepkan seperti berikut.
2. Pemuaian Luas
Apabila benda tipis berbentuk persegi panjang dipanaskan, benda tersebut akan mengalami pemuaian luas. Salah satu faktor yang mnyebabkan pemuaian luas adalah koefisien muai luas. Koefisien muai luas adalah perbandingan antara pertambahan luas awal benda per satuan kenaiakan suhu. Perubahan luas suatu benda dituliskan dalam persamaan berikut.
3. Pemuaian Volume
Benda logam tiga dimensi jika dipanaskan akan mengalami perubahan volume. Perubahan volume benda logam tersebut dinamakan pemuaian volume. Pemuaian volume dipengaruhi koefisien muai ruang. Koefisien muai ruang adalah perbandingan pertambahan volume dengan volume awal tiap satuan kenaikan suhu. Pertambahan volume (pemuaian volume) dituliskan dalam persamaan berikut.
Demikian beberapa penjelasan pemuaian, semoga dapat menambah wawasan Anda.
Salam Fisika!!!
Recent Comments